Tinjuan Teologi “Allah Kota Benteng” Dalam Mazmur 46:1-12

Authors

  • Desti Samarenna Sekolah Tinggi Teologi Internasional Harvest Semarang

DOI:

https://doi.org/10.46494/psc.v15i2.53

Keywords:

Perlindungan, Teologi

Abstract

Tulisan ini, menguraikan tentang tinjauan teologi dari Mazmur 46 dan menjelaskan tentang kondisi Israel pada zamannya dan jawaban Allah secara teologi dan secara praktis. Mazmur ini adalah suatu penghiburan, namun penghiburan yang realistis. Hal tersebut dikarenakan Mazmur ini menceritakan tentang bagaimana keadaan dunia beritikad menghancurkan. Mazmur ini memiliki suatu nada yang optimis namun realisits. Mazmur ini menggambarkan dua prinsip yang saling bertentangan namun satu kesatuan (paradoks), yaitu Allah sebagai tempat perlindungan.

References

Hassell Bullock, Kitab-kitab Puisi dalam Perjanjian Lama, pen., Suhadi Yeremia, peny., Sumarah (Malang: Gandum Mas, 2003)
Henry C. Thiessen, Teologi Sistematika (Malang: Yayasan Penerbit Gandum Mas, 1997)
Leslie S M’Caw, “Mazmur” dalam Tafsiran Alkitab Masa Kini 2, pen., F. Ukur Jakarta: Yayasan Komunikasi Bina Kasih, 1996)
Walter C. Kaiser, Teologi Perjanjian Lama (Malang: Gandum Mas, 2000)
Alec Motyer, “Nama-nama Sebutan untuk Allah” dalam Pedoman Lwngkap Pendalaman Alkitab, 1978.
John F. Walvoord, The Bible Knowledge Commentary (Grand Rapids: Victor Book, 1995)
Jhon Joseph Owens, Analitical Key to the Old Testament (Grand Rapids: Baker Book House, 1995)
William Dyrness, Tema-tema dalam Teologi Perjanjian Lama, 30. Owen, Analitical Key John F. Walvoord, The Bible Knowledge Cpmmentary,
Owens, Analytical Key to the Old Testament, 337. Francis Brown, The Brown Driver Briggs Hebrew and English Lexicon (Massachusetts: Hendrikcson Publisher, Inc, 1996)
Leslie S. M’Caw; J.A. Motyer “Mazmur,” dalam Tafsiran Alkitab Masa Kini 2, pen., F. Ukur (Jakarta: Yayasan Komunikasi Bina Kasih/OMF, 2012), 177.

Published

2019-11-29

How to Cite

Samarenna, D. (2019). Tinjuan Teologi “Allah Kota Benteng” Dalam Mazmur 46:1-12. PASCA : Jurnal Teologi Dan Pendidikan Agama Kristen, 15(2), 15-21. https://doi.org/10.46494/psc.v15i2.53